Newszonamerah.com – Kepsek SMK Negeri 1 Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Abd Karim, akhirnya buka-bukaan terkait tantangan Tim Investigasi Koalisi LSM dan Wartawan
Abd Karim akhirnya memperlihatkan RKAS dan RPD-nya didepan Tim Investigasi Koalisi LSM dan Awak Media, pada Rabu lalu
Sebelumnya, Abd Karim salah paham menilai soal kedatangan rekan wartawan dan LSM yang menginvetigasinya
Kedatangan Tim Investigasi Koalisi LSM dan Wartawan saat itu mempertanyakan penggunaan dana BOS yang dikelolanya selama ini
Tapi pada saat itu, Abd Karim belum terbuka soal transparansi itu. Namun pada akhirnya ditantang, Kepsek SMKN 1akhirnya terbuka
Karim menyadarinya, dan dia berlaku transparansi memperlihatkan semua item pembelanjaan dana BOSnya.
Rupanya Karim pahami anjuran dan makna permendikbud No 18 Tahun 2019 tentang ketranspransian penggunaan dana BOS
Karim juga menyadari bahwa rekan lembaga kontrol sosial yakni wartawan dan LSM, adalah mitra kerja
Olehnya itu, dengan ramah tamah Abd. Karim kembali memberikan pelayanan prima terhadap rekan wartawan dan LSM
Dia meminta maaf atas kekhilafan sebagai manusia biasa, atas kekeliruannya, sehingga terjadi miskomunikasi beberapa hari lalu.
“Maaf atas kekhilafan ataupun kekeliruan yang saya lakukan terhadap saudara beberapa hari lalu maklum kita sebagai manusia biasa memang tak luput dari kesalahan mari kita menjalin silaturahmi dan kerjasama yang lebih baik” ucap Karim iringi senyuman
Terkait masalah papan transpransi dana BOS, dia mengatakan akan segera menggantinya dari yang dihanyukkan banjir tahun lalu.
“Saya segera mengadakan papan informasi transpransi penggunaan dana BOS untuk diketahui publik atau orangtua siswa”. ujar Karim
(Hamzah Sila)